πHalaqoh 8: (Bab2) Keutamaan Ilmu dan Ulamaπ
γ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°
π‘ Ust. Tauhiddin Ali Rusdi Sahal, Lc
γ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°
Ψ¨ΩΨ³ΩΩ
Ω Ψ§ΩΩΩΩ Ψ§ΩΨ±ΩΩΨΩΩ
ΩΩ
Ψ§ΩΨ±ΩΩΨΩΩΩ
Ω
π Syekh Dr. Ahmad Farid: ilmu adalah apa2 yang tegak di
atas dalil, dan ilmu yg dimaksud adalah ilmu kitab dan sunnah (Al qur'an dan
sunnah) yang dipahami dgn pemahaman salaful ummah.
πKarena sesungguhnya ilmu adalah:
π Firman Allah
π Sabda Rasulullah
π dan juga perkataan para sahabat.
β 3 HAL ini yg menjadi RUJUKAN di dalam kita menuntut ilmu
syar'i. β
β
Dan yang harus kita pelajari
Adapun ttg keutamaannya.
Berkata syekh keutamaan ilmu, banyak
disebutkan di dalam Alquran diantaranya adalah
β
Firman Allah ta'ala:
"Niscaya Allah akan meninggikan
orang2 beriman diantaramu dan orang2 yg berilmu beberapa derajat".
(Q.S Al Mujadilah ayat 11)
πSetelah Allah melihat hati hamba2nya kemudian Allah
memilih diantara hamba untuk beriman, karena hati mereka siap mendapatkan iman/
hidayah, Allah tinggikan mereka derajatnya
πdan diantara org2 beriman Allah memilih kembali untuk
menjadi org2 yang berilmu tuk mengemban agama ini.
πOrg2 berilmu adalah PILIHAN, kebaikan dr Allah ta'ala.
πDalam ayat lain jg Allah menyebutkan keutamaan org yang
berilmu ini :
"Katakanlah, apakah sama org
yang berilmu dengan org yg tidak berilmu" (Q.s Az Zumar ayat 9)
πSebagaimana dituturkan nabi: keutamaan org yg berilmu
diatas ahli ibadah, seperti keutamaanku diatas org rendahan diatas kalian (para
sahabat).
[HR. Tirmidzi dan dishahihkan oleh
Al-Albani dlm Shahih Al-Jami']
πTentu ini adalah KEMULIAAN, dan ini adalah kedudukan yg
mulia.
πAdapun dalam riwayat2 yg shahih akan keutamaan ilmu, maka
diantaranya sabda rasulullah "barangsiapa yg Allah kehendaki kepadanya
kebaikan maka Allah akan pahamkan ia agama" (HR. Imam Bukhori dan Imam
Muslim)
πYaitu: Org yg mengetahui hukum2 fiqih, hukum syariah atau
lebih dr itu, sebagaimana ucapan Abu Darda "diantara kedalaman pemahaman
seorang hamba, adalah mengetahui bisikan2 syaithan kapanpun datangnya"
π"barangsiapa Allah hendaki kebaikan kepadanya mk
Allah akan pahamkan ia dien"
Syeikh bin baz berkt:
makna: org yg tidak belajar/tidak mau
menuntut ilmu berarti dia tidak diinginkan kebaikan oleh Allah Subhanahu
Wata'ala.
πDiantara keutamaan ilmu yg lainnya:
Sabda Rasulullah barangsiapa meniti
jalan dlm rangka untuk menuntut ilmu maka Allah mudahkan baginya jalan menuju
surga (HR. Muslim dll)
πMakna meniti jalan dlm rangka menuntut ilmu ada 2, yakni:
1. Meniti jalan hakiki(berjalan kaki
ke majelis org2 yg berilmu)
2. Meniti jalan yg berarti maknawi
yaitu mengantarkan kepada dasar2 ilmu, seperti menghafalnya dan mempelajarinya.
πDan makna "maka Allah mudahkan jalan baginya
surga" adalah:
1. Allah memudahkan baginya ilmu yg
dia tuntut, jika dia menempuh jalanNya.
Dan Allah mudahkan baginya, krn
sesungguhnya ilmu adalah jalan menuju surga.
Dengan ilmunya dia akan diTOLONG oleh
Allah menuju surga.
2. Termasuk maknanya adlh Allah
akan memudahkan jalan menuju surga pd
hari kiamat yaitu siroth baik sebelumnya atau setelahnya (siroth).
πIlmu mengantarkan kpd allah melalui jalan yg TERDEKAT.
πIlmu jg adalah PETUNJUK yg menujukki manusia dikegelapan
kebodohan, kerancuan dlm berfikir (subhat) dan keragu raguan. Karena ini semua
adalah kegelapan.
πKedangkalan ilmu menganggap seolah2 ada kontradiksi antara
Alquran dan hadits shahih(jahil), sampai akhirnya menolak hadits tsb.
πKejahilan menDEWAkan akal, tidak tunduk thd dalil, firman
Allah dan sabda rasul.
πKemampuan akal terbatas, akal ibarat mata, mata tidak
mampu melihat apabila tidak ada cahaya. Dan Al-Qur'an dan Sunnah itulah
cahayanya yg menerangi akal.
πIlmu adalah cahaya. Oleh karena itu allah menamakan Al
Quran itu nur (cahaya), petunjuk menerangi dr kegelapan (kebodohan, kerancuan
dlm berfikir dan keragu2an).
πRagu terhadap akhirat, pahala, benar salah krn kejahilan
mk harus ditopang dng ilmu yg shahih, β‘kitab dan sabda rasul, sesuai dengan pemahaman salaful
ummah (mereka di didik lgsg oleh Rasulullah shalallahu 'alaihi wasallam).
π Disalin oleh Ukhti Anisa Luthfiah
β
Dimuroja'ah oleh Tauhiddin Ali Rusdi Sahal
πγ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°γ°π
0 comments:
Post a Comment