SILSILAH V Beriman Kepada Hari Akhir
Halaqoh V.01: Makna dan Dalil Beriman Kepada Hari Akhir
Ust. Abdullah Roy, MA
✏ Hari akhir, dinamakan demikian, karena tidak ada hari setelahnya.
✏Tidak ada hari yang kita kenal yang diawali dengan
terbitnya matahari dan diakhiri dengan tenggelamnya.
✏Makna beriman kepada hari akhir adalah beriman dengan segala hal yang berkaitan dengan hari akhir tersebut, mulai dari kematian, fitnah kubur, nikmat dan
siksa kubur, tanda-tanda hari kiamat, kebangkitan manusia, dikumpulkannya manusia, perhitungan dan penimbangan amal dan seterusnya sampai masuknya manusia ke dalam surga dan neraka.
✏Beriman kepada hari akhir termasuk rukun iman yang tidak sah iman seseorang bila tidak beriman dengannya.
✏Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman dalam Surat An-Nisa' : 136
ﻭَﻣَﻦ ﻳَﻜۡﻔُﺮۡ ﺑِﭑﻟﻠَّﻪِ ﻭَﻣَﻠَـٰٓٮِٕﻜَﺘِﻪِۦ ﻭَﻛُﺘُﺒِﻪِۦ ﻭَﺭُﺳُﻠِﻪِۦ ﻭَﭐﻟۡﻴَﻮۡﻡِ ﭐﻟۡﺄَﺧِﺮِ ﻓَﻘَﺪۡ ﺿَﻞَّ
ﺿَﻠَـٰﻼَۢ ﺑَﻌِﻴﺪًﺍ
"Dan barang siapa yang kufur kepada Allah, Malaikat-
malaikat-Nya, Kitab-kitab- Nya, Rasul-rasul-Nya dan hari
akhir, maka sungguh dia telah sesat dengan kesesatan yang jauh."
✏ Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wasallam bersabda ketika ditanya tentang apa itu iman,
ﺃَﻥْ ﺗُﺆْﻣِﻦَ ﺑِﺎﻟﻠﻪِ ﻭَﻣَﻼَﺋِﻜَﺘِﻪِ ﻭَﻛُﺘُﺒِﻪِ ﻭَﺭُﺳُﻠِﻪِ ﻭَﺍﻟْﻴَﻮْﻡِ ﺍﻵﺧِﺮِ ﻭَﺗُﺆْﻣِﻦَ ﺑِﺎﻟْﻘَﺪَﺭِ
ﺧَﻴْﺮِﻩِ ﻭَﺷَﺮِّﻩ
Engkau beriman kepada Allah, Malaikat-malaikat-Nya, Kitab- kitab-Nya, Rasul-rasul-Nya dan hari akhir, dan engka beriman dengan takdir yang baik dan yang buruk (HR. Muslim).
✏ Tidak ada yang mengetahui kapan terjadinya hari kiamat, kecuali Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Alloh Subhanahu Wa Ta'ala berfirman dalam Surat Al-A'rof : 187
ﻳَﺴۡـَٔﻠُﻮﻧَﻚَ ﻋَﻦِ ﭐﻟﺴَّﺎﻋَﺔِ ﺃَﻳَّﺎﻥَ ﻣُﺮۡﺳَٮٰﻬَﺎۖ ﻗُﻞۡ ﺇِﻧَّﻤَﺎ ﻋِﻠۡﻤُﻬَﺎ ﻋِﻨﺪَ ﺭَﺑِّﻰۖ ﻟَﺎ ﻳُﺠَﻠِّﻴﮩَﺎ
ﻟِﻮَﻗۡﺘِﮩَﺎٓ ﺇِﻟَّﺎ ﻫُﻮ
"Mereka bertanya kepadamu tentang hari kiamat kapan
terjadinya, katakanlah sesungguhnya ilmunya di sisi Rabb-ku. Tidak mengetahui waktunya, kecuali Dia.
✏ Malaikat Jibril 'alaihissalam pernah menjelma menjadi seorang laki-laki dan datang kepada Rasululloh Shalallahu 'Alaihi Wasallam dan bertanya tentang kapan hari kiamat terjadi.
Maka beliau Shalallahu 'Alaihi Wasallam menjawab,
ﻣَﺎ ﺍﻟْﻤَﺴْﺆُﻭْﻝُ ﻋَﻨْﻬَﺎ ﺑِﺄَﻋْﻠَﻢَ ﻣِﻦَ ﺍﻟﺴَّﺎﺋِﻞ
"Tidaklah yang ditanya lebih mengetahui dari pada yang
bertanya (HR. Muslim) “
✏ Apabila Malaikat Jibril yang paling dekat dengan Allah Subhanahu Wa Ta'ala dan Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wasallam, Nabi yang paling dekat dengan Allah Subhanahu
Wa Ta'ala tidak mengetahui kapan terjadinya hari kiamat, maka bagaimana selain keduanya bisa mengetahui.
✏Yang lebih penting dari itu bagi seoranghamba yang berakal adalah mempersiapkan bekal yang cukup untuk menghadapi hari tersebut.
0 comments:
Post a Comment